Waspadalah, Air Galon Palsu Merajalela

Waspadalah, Air Galon Palsu Merajalela. Serem gak baca judulnya? Pastinya ya, tetapi sayangnya hal ini benar-benar nyata dan terjadi. Pasalnya, pemalsuan air galon palsu sangat mudah dilakukan. Aku sangat kaget ketika baca twitnya Devina Hermawan. Was-was dan cemas tentunya saja aku rasakan. Pikiran-pikiran negatif tentang kemungkinan bahwa aku mungkin pernah menjadi salah satu korbannya terus muncul.

Sumber: imcnews.id

Masalah yang Terjadi

Asli, aku parno banget nih. Aku mulai cari tahu tentang cara memeriksa air galon asli dengan air galon palsu. Sudah banyak terjadi, galonnya memang asli, tetapi ternyata isinya adalah air oplosan yang tidak jelas dari mana asalnya. Faktanya, pemalsuan air galon ini sudah terjadi sejak tahun 2016. Hih serem banget!

Hal yang semakin menyeramkan adalah pengecekan galon asli atau palsu dengan menyamakan nomor produksi di galon dan tutupnya ternyata tidak valid. Faktanya, tutup galon bisa dibuka dengan mudah sehingga isinya bisa dipalsukan atau dioplos. Jangan langsung yakin ya kalau beli air galon hanya dengan melihat kemasannya secara sekilas.

Ciri yang mengecoh lainnya adalah badan dan tutup galon asli, tetapi isinya palsu alias bukan air mineral yang asli dan jernih. Duh, semakin membuatku bergidik nih. Bener-bener serem deh! Kita benar-benar sulit untuk membedakan mana yang asli dan palsu karena semua terlihat asli dan dalam keadaan baik jika dilihat galonnya saja.

Pentingnya Mengonsumsi Air Mineral yang Asli

Maraknya air galon palsu tentunya harus diwaspadai karena air yang dimasukkan ke dalam galon tidak bisa diketahui kebersihan dan kemurniannya. Ada banyak bahaya mengintai ketika kita minum air galon oplosan karena air tersebut rentan terkontaminasi bakteri, virus, dan bahan kimia berbahaya.

Penyakit-penyakit yang mungkin timbul antara lain diare, muntaber, tifus, dan penyakit berbahaya lainnya. Oleh sebab itu, bahaya seperti ini harus diwaspadai terutama oleh para ibu yang memiliki anak kecil. Adakah ciri-ciri air mineral asli dengan air palsu? Tentu saja ada.

Menurut dokter Yeni Wulandari di tribun news.com. air mineral yang diperjualbelikan harus memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI). Air mineral yang layak minum harus lulus berbagai macam tahapan yaitu penyaringan, disinfeksi, dan pembersihan kemasann (galon). Jika ada salah satu tahap yang terlewat, air tersebut bisa jadi tidak bisa diminum.

Sumber: batam.suara.com

Selanjutnya, air minum yang aman dan sehat harus memenuhi tiga syarat. Pertama, air minumnya tidak berwarna. Kedua, tidak berbau. Ketiga, tidak berasa. Air mineral palsu biasanya berwarna keruh, sering timbul bau yang kurang enak, dan menimbulkan kesat seperti ada debu-debu menempel di langit-langit mulut.

Pernah merasakan salah satu hal tersebut? Berhati-hatilah, air yang diminum mungkin saja termasuk air mineral palsu. Untuk menghindari hal tersebut, kita sebaiknya membeli air galon mineral di toko-toko resmi yang menjual air mineral asli. Cara mudahnya untuk mencirikan toko resmi adalah kita bisa melihat mobil yang mengantar produk, apakah mobil berlogo air mineral tertentu atau tidak.

Cara Memastikan Air Mineral Asli Atau Palsu

 Jika pengecekan galon dengan nomor produksi tidak valid, lantas apa yang bisa dilakukan? Kita sebagai orang awam pasti bingung. For your information, ada beberapa hal sederhana yang bisa dilakukan untuk memeriksa keaslian air galon. 

Sumber: indozone.id

Pertama, konsumen tidak boleh terjebak dengan merek dagang besar. Jangan langsung yakin jika air mineral yang diminum itu asli sebelum memeriksa tanggal kadaluarsa dan izin produksinya. Selain itu, kita juga memastikan tutup galon tidak bocor. Jika ada kebocoran, bisa jadi tutupnya ditukar atau dibolongi untuk diisi dengan air oplosan.

Kedua, coba kocok atau guncang-guncang galon. Jika air berubah menjadi keruh, kita perlu waspada. Air tersebut tentu saja berbahaya untuk diminum. Bisa dipastikan, airnya adalah air oplosan. Selain menjadi keruh, aroma atau baunya juga bisa muncul karena kotorannya bercampur dengan air akibat diguncang.

Ketiga, pastikan alur pembuka tutup galon masih baik atau tidak sudah dibuka ketika membuka segelnya. Droplet untuk alur membuka bisa dipastikan dengan mengecek seluruh bagian tutup galon masih dalam keadaan terkunci dengan baik dan rapi.

Keempat, cek kode ganda. Pastikan kode produksi yang ada di tutup sama dengan di badan galonnya (lekukan pertama atau ketiga setelah bahu galon). Jika sudah sesuai atau benar, air mineral galon bisa dipastikan asli.

Air mineral oplosan bisa saja ditemukan kode yang berbeda-beda karena si pengoplos mungkin asal memasang tutup dengan badan galonnya. Ini bisa menjadi celah untuk kita memeriksa keaslian air mineral dengan lebih mudah.

Jadilah Konsumen yang Bijak

Maraknya pemalsuan air galon mineral ini seharusnya kita waspadai sehingga diri sendiri dan keluarga tidak terkena dampak buruknya. Air oplosan tidak bisa dipastikan kebersihan dan kemurniannya. Ada banyak bakteri berbahaya seperti E.coli dan Giardia lamblia yang bisa menyebabkan diare dan infeksi saluran pencernaan.

Jika dibandingkan dengan air rebusan, air oplosan ini tentunya jauh lebih berbahaya karena bakteri dan mikroorganisme berbahaya lainnya tetap ada. Berhati-hatilah ketika membeli air galon dengan merek tertentu karena kita tidak bisa memastikan dengan tepat secara kasat mata.

Hal yang tentunya semakin membuat cemas adalah pihak merek air mineral terkenal juga masih dalam tahap mengimbau dan belum bisa mengumumkan cara yang pasti untuk membedakan mana air galon asli dengan air galon palsu.

Sebagai konsumen, kita harus membeli di toko atau agen air yang resmi sehingga air galon yang dijual sudah pasti asli. Sesekali kita harus memerhatikan juga cara agen atau toko tersebut memasok air galon. Jika mobil brand tertentu yang sering datang, berarti agen tersebut bisa dipercaya. Waspadai bahaya air galon oplosan ada di sekitar kita!