Hello Readers,
Membaca itu sudah jadi
bagian hidup aku sedari kecil. Rasanya kalau belum membaca dalam sehari maka
aku merasa ada yang kurang dalam keseharianku. Bisa dibilang kayak ada perasaan
bersalah karena tidak melakukan ritual membaca. Ritual ? Iya ritual karena
membaca memang harus aku lakukan setiap hari.
Bagi kamu yang belum terbiasa untuk membaca, pasti merasa aneh ya kalau melihat orang di tempat umum seperti taman, kafe, bus kota, dan tempat umum lainnya sedang sibuk membaca. Mungkin kamu merasa orang itu seperti alien karena dia asik dengan dunianya sendiri. Padahal orang yang seperti itu keren lho, tetap asik tanpa merasa terusik dengan keramaian. Daripada sibuk dengan gadget mending sibuk membaca buku. Kalau di luar negeri, pemandangan seperti itu sangat lumrah karena tingkat kesadaran masyarakatnya untuk membaca sudah sangat tinggi.
Kenapa sih kita tuh
harus membaca buku? Alasannya ya supaya menambah pengetahuan dan wawasan. Jadi orang
yang gak tau apa-apa itu gak banget deh. Baca itu bisa dilakukan di mana
saja. Menurutku, membaca buku juga bisa mengusir rasa bosan. Membaca bisa kita
lakukan di waktu luang seperti saat menunggu orang atau bus, ketika bepergian
sendiri di kendaraan, atau di rumah saat tidak ada yang dikerjakan. Selain itu,
membaca juga bisa membuatmu keliling dunia melalui pikiran kamu. Banyak
buku-buku tentang traveling atau kisah suatu negara yang seolah mengajak kamu
ikut berkeliling ke tempat-tempat yang tertulis di buku.
Untuk membiasakan baca
buku bisa dimulai dengan buku-buku ringan terlebih dahulu seperti novel. Kamu
bisa membeli novel-novel atau buku kumpulan cerpen yang diterbitkan oleh
Penerbit Buku Perempuan. Apalagi sedang ada Stiletto Shocking Sale, kamu bisa
membeli buku di Stilletto Book dengan harga yang lebih murah dari biasanya. Ayo
mulai sekarang sisihkan penghasilan atau uang jajan kamu untuk membeli buku. Jangan
terlalu banyak digunakan untuk belanja, makan, atau hura-hura yang gak jelas.
Mengoleksi buku bisa diturunkan
ke anak-anak atau bisa dipinjamkan ke orang lain dan kita mendapat pahalanya
kalau memang buku itu bermanfaat bagi yang membacanya. Selain itu, kita juga bisa membaca kembali
buku-buku yang kita punya kalau memang merasa ada hal menarik yang harus dibaca
kembali. Dengan demikian, ingatan kita akan informasi penting dalam buku bisa direfresh
ulang.
Tidak ada kata terlambat
untuk memulai kebaikan. Membaca itu berlangsung seumur hidup. Jika kita rajin
membaca maka nanti anak-anak kita juga akan terbiasa membaca seperti aku yang
suka membaca karena orangtuaku pun demikian.
Jangan ngaku anak gaul
kalau kamu gak suka membaca... Yuk budayakan membaca di lingkunganmu, paling tidak tularkan budaya membaca buku kepada teman-teman dekatmu.
Nama Lengkap: Retno Ayu Kusumaningtyas
Akun Sosial Media: Twitter ID dan instagram @renayku (Retno Ayu Kusuma)
Alamat Email: retnoayukusuma.25@gmail.com
Komentar
Posting Komentar